- Dada ayam 1 buah (sekitar 120g)
- Tauge 1 potong
- Timun 1/2 potong
- acar Jumlah yang tepat
- minyak wijen 1 sendok teh
- kecap 2 sdt
- Sambal ketan 1 sendok teh
- cuka putih 1 sendok teh
- Gula 1 sendok teh
- air 1 sendok teh
- Bawang putih 1/2 butir
- Panas dan asam Rasa
- campuran Kerajinan
- setengah jam membuang-buang waktu
- sederhana Kesulitan
- 1 Tambahkan dada ayam dengan daun bawang, jahe, arak beras dan air dingin ke dalam panci, masak selama 10 menit (ubah ke api kecil setelah mendidih), matikan api dan didihkan selama 5 menit Ambil bagian yang paling tebal dari lapisan daging dan bagi.
- 2 Keluarkan dan biarkan dingin (aduk dengan sumpit agar lebih cepat menghilangkan dingin)
- 3 Sobek menjadi filamen, gerimis sedikit minyak wijen
- 4 tauge rebus, parutan mentimun
- 5 Peras kimchi hingga kering, parut
- Campurkan jus kimchi (agak asam) dengan bumbu
- 7 Tuang sebelum disajikan.
Tips
Mengganti sambal ketan (manis dan pedas) menjadi sambal tomat (asam manis) menjadi versi yang agak pedas, sambal tomat dan kimchi-nya super enak, nggak main-main. Perbedaan ukuran daging dada ayam tergantung dari apakah ada potongan otot yang kurus saat dipotong. Supermarket akan mengemas dan menjual otot ayam secara terpisah (pasar tradisional tidak membaginya). Jadi sepotong dada ayam yang terlihat sama dapat memiliki berat dari 120g hingga 180g. Anda juga dapat menggunakan sumpit untuk menembus untuk menguji apakah darah keluar.Jika Anda tidak terbiasa, lanjutkan merebus. Kue Beras Caboni
Sebelumnya