- Tepung gluten tinggi 400 g
- Tepung gandum 200 g
- bubuk susu 25 g
- gula pasir 30 g
- gula merah 30 g
- garam 10 g
- ragi 10 g
- minyak zaitun 50 gram
- air 360ml
- Asli Rasa
- dipanggang Kerajinan
- Jam memakan waktu
- biasa Kesulitan
- 1 Semua bahan utama dan tambahan kecuali minyak zaitun dimasukkan ke dalam mesin pengaduk dan uleni program, sekitar 20 menit.
- 2 Tambahkan minyak zaitun dan uleni program lain, hampir mencapai tahap pengembangan.
- 3 Fermentasi dasar adonan selama 45-60 menit untuk menggandakan ukuran adonan aslinya.
- 4 Tuang adonan, tekan dan uleni dengan kuat untuk mengeluarkan udara.
- 5 Bagi adonan menjadi enam bagian, uleni adonan secara terpisah, tutup dengan bungkus plastik dan rileks selama 10 menit.
- 6 Ambil sepotong adonan, gulung menjadi bentuk lidah lebar, gulung dari satu bagian seperti bagian lainnya, gulung satu sisi dan sisi lainnya ke samping. (Saya lupa mengambil foto sambil berguling)
- 7 Gulung menjadi bentuk zaitun besar, pastikan untuk menggulung dengan kuat.
- 8 Buat sisanya satu per satu dan letakkan secara merata di atas loyang.
- 9 Buat sisanya satu per satu dan letakkan secara merata di atas loyang.
- 10 Masukkan ke dalam oven untuk fermentasi sekunder, saya taruh semangkuk air panas untuk menampung air. Fermentasi menjadi ukuran ganda (sekitar 45-60 menit)
- 11 dikirim ke dua kali ukuran.
- Taburkan tepung mentah pada permukaan 12 mie untuk hiasan (saya tidak bisa menemukan kotak bedaknya, jadi saya gunakan saringan untuk menaburkannya, yang mana tidak rata).
- 13 Saya lupa mengambil foto pada langkah ini. Gunakan pisau tajam untuk menggambar pola favorit Anda.
- 14 Letakkan di lapisan tengah oven yang telah dipanaskan sebelumnya dan api atas dan bawah berukuran 165, lalu panggang selama kurang lebih 25 menit.
- 15 Pelat ini mengurangi suhu hingga 155 ° C untuk panas atas dan 160 ° C untuk panas rendah, dan warnanya sedikit lebih baik.
Kue tar Blueberry
Sebelumnya
Biskuit renyah persik
Lanjut