Cuci semua bahan, potong buncis, (atau pecahkan dengan tangan), dan potong kentang menjadi potongan yang lebih besar.
Daging ayam direbus untuk menghilangkan darah dan buih.
Tuang sedikit minyak lagi, tambahkan gula bila tidak terlalu panas, dan tumis perlahan. Saat sakarifikasi selesai, masukkan kentang ke dalam cairan. Hati-hati jangan sampai minyak memercik. (Suhu minyak sebaiknya tidak terlalu tinggi) Goreng gula perlahan dengan api kecil sampai sedang Jangan bakar kentang setelah dimasukkan, tapi goreng perlahan. Cara terbaik adalah menggunakan api sedang dan kecil. Sesuaikan dari waktu ke waktu selama panas.
Nyalakan kembali wajan, gunakan sisa minyak dari kentang goreng, goreng kacang hingga agak luntur, tumis wangi, dan keluar dari wajan.
Cuci panci, buka api, tuangkan minyak, dan tuangkan minyak lebih banyak dari biasanya. Masukkan merica secukupnya, cabai kering dan goreng pelan-pelan. Bila minyak sudah agak panas bisa diangkat atau disimpan, lalu tambahkan daun bawang, jahe, bawang putih, dan goreng hingga harum. Setelah digoreng sebentar, masukkan ayam, kentang, dan kacang-kacangan secara bergantian lalu tumis, tambahkan garam (sedikit lagi karena masih ada mie), kecap, sari ayam (sesuai kebiasaan bumbu masak) dan aduk sebentar, cicipi rasa asinnya, Tuang kaldu ayam, dan tuangkan air mendidih jika belum. Masak sebentar, lalu sendok semangkuk kecil sup untuk digunakan nanti.
Matikan api, tuang sayur goreng ke dalam penanak nasi, dan lihat apakah airnya sudah lewat.Jika airnya kurang, anda bisa menambahkan sedikit air mendidih dengan benar. Taruh mie, mie harus dilonggarkan, lalu tuangkan sup dari mangkuk kecil sekarang. Mode mendidih penanak nasi. Hampir lebih dari dua puluh menit.
Produk jadi
Produk jadi