- pisang 2 buah (170g)
- telur 7 (lebih kecil)
- susu 50 gram
- Minyak biji bunga matahari 100ml
- Bedak rendah 200 g
- gula merah 140 gram
- Wijen hitam sedikit
- Aroma manis Rasa
- dipanggang Kerajinan
- Satu jam memakan waktu
- biasa Kesulitan
- 1 buah pisang matang dua buah, dan daging buah pisang yang telah dikupas sebanyak 170 gram.
- 2 tumbuk.
- 3 Tambahkan susu.
- 4 Aduk rata.
- 5 Tambahkan minyak bunga matahari.
- 6 Aduk sampai teremulsi.
- 7 butir telur, yang muda saya pakai relatif kecil.
- Tambahkan gula merah.
- 9 Aduk dalam air terisolasi sampai gula merah meleleh.
- 10 Setelah gula merah meleleh, pindahkan cairan telur dan gula merah ke dalam mangkuk telur di mesin masak.
- 11 Kocok cairan telur dengan urutan slow to fast to slow.
- 12 Inilah cairan telur kocok, volumenya mengembang, dan garis-garisnya tidak mudah hilang.
- 13 Ambil sekitar 1/4 campuran telur ke dalam pasta pisang, dan buat salinannya merata.
- 14 Ayak bubuk rendah ke dalam sisa cairan telur, dan buat salinannya merata.
- 15 Tuang pasta pisang.
- 16 Aduk rata, kocok kuat-kuat beberapa kali untuk menghilangkan gelembung besar.
- 17 Tuang ke dalam loyang yang telah dilapisi kertas minyak.
- 18 dihaluskan.
- 19 Taburkan biji wijen hitam.
- Masukkan 20 ke dalam lapisan tengah dan bawah oven 165 derajat yang telah dipanaskan sebelumnya, dan panggang selama sekitar 40 menit.
- 21 Setelah keluar dari oven, pindahkan ke pemanggang hingga dingin.
Tips
1. Cairan telur saya masih belum ada. 2. Pencampuran juga berlebihan, sehingga produk jadi tidak cukup lunak. Benang daging babi
Sebelumnya
Biskuit Energi Flaxseed
Lanjut