Haluskan labu
250 g
Tepung serbaguna
500 g
Eksipien Ragi 5g Praktek roti labu 1 Cuci labu, kupas dan buang dagingnya. 2 Potong kecil-kecil. 3 Taruh panci di atas api besar dan kukus selama sekitar 20 menit, dan kukus sampai benar-benar matang. 4 Air kukusan disaring. 5 Hancurkan bubur labu. 6 Tambahkan tepung dan ragi. 7 Uleni adonan hingga halus. 8 Masukkan adonan yang sudah diuleni ke dalam baskom, bungkus dengan bungkus plastik, dan fermentasi pada suhu kamar untuk menggandakan ukuran aslinya. Suhu yang tepat untuk fermentasi sekitar 30 derajat. Waktu fermentasi belum ditentukan. Setelah melihat bakpao mengembang dua kali lebih besar, pada dasarnya sudah siap. Jika kurang yakin, celupkan jari ke dalam tepung dan aduk adonan. Jika tidak rebound, proses fermentasi selesai. 9 Uleni adonan hasil fermentasi, tekan dan buang, dan uleni dalam waktu lama. 10 secara kasar dibagi menjadi 10 bagian yang sama. 11 Tambahkan sedikit bubuk kering ke bantalan pengaduk dan uleni adonan kecil sampai permukaannya halus. 12 Letakkan adonan yang sudah diuleni di atas kukusan, sisakan sedikit ruang di tengahnya untuk mencegah roti kukus menjadi lebih besar dan saling menempel selama fermentasi. Bakpao kukus akan difermentasi untuk kedua kalinya, nyalakan api kecil, taruh kukusan di atas panci, matikan api saat air panas, dan biarkan adonan terfermentasi selama kurang lebih 20 menit. 13 Nyalakan api ketika bakpao menjadi lebih besar, dan mulailah mengatur waktu setelah air mendidih Roti kukus kecil harus dikukus setidaknya selama 15 menit. 14 Jangan langsung membuka tutup bakpao, tunggu 5 menit sebelum membuka tutupnya agar bakpao tidak menyusut parah saat dingin. 15 Roti labu emas sudah siap ~ Seperai
Lanjut