Saya membeli lobster air tawar dengan kepala lobster dilepas, saya hanya perlu membilasnya dan memasukkannya ke dalam baskom, lalu menambahkan air untuk merendam lobster tersebut. Kemudian tuangkan cuka putih secukupnya dan rendam 3 sendok makan garam selama satu jam untuk membuat lobster mengeluarkan lumpur dan pasir di tubuhnya. Gunakan sikat gigi untuk menggosok perut lobster dan bilas dengan air beberapa kali.
Persiapan bumbu: iris jahe, cuci lada, cabai kering, daun salam, adas bintang, kayu manis, kupas bawang putih dan gunakan sebotol Snow Beer. Ada tip apakah setiap hidangan itu harum atau tidak, tergantung pada bumbu apa yang Anda masukkan.
Panaskan panci dan panaskan minyak hingga 70% panas, tuangkan bumbu dan tumis hingga harum! Bumbu setiap hidangan harus digoreng dengan minyak untuk menggoreng rasa bumbu. Aromanya bisa harum selama sepuluh mil. Goreng larut dalam minyak, biji bawang putih dan merica juga harum bila digoreng) Mengapa nasi pot tanah liat gajah enak? Karena wanginya, kenapa minyak nabati tercium karena wangi alaminya? Tidak sebanding dengan minyak sayur di supermarket di kota!
Tuang lobster air tawar ke dalam panci, lalu tuang ke dalam cooking wine, kecap, dan pasta kacang, lalu lanjutkan menggoreng pasta kacang dan minyak merah hingga terasa enak. Udang harus diberi sedikit perilla untuk menghilangkan amisnya.Jika tidak ada perilla di rumah, Anda hanya bisa menambahkan lebih banyak anggur masak dan jahe. Jika Anda tidak suka pasta kacang, Anda juga bisa memasukkannya ke dalam Lao Gan Ma.
Tumis lobster air tawar hingga berubah warna menjadi merah, tambahkan bir, gula, cuka, lada putih, dan Shisanxiang, aduk beberapa kali.
Tambahkan air untuk menutupi lobster dan biarkan mendidih selama 30 menit. Hal terpenting dalam proses ini adalah rasa bumbu harus direbus untuk membuat lobster berasa, agar enak.
Tunggu sampai supnya kering dan sausnya penuh rasa, lalu Bumbui dengan sari ayam, aduk rata, dan taburi dengan ketumbar. Ha, ini terlihat cukup menggoda! Saya pertama kali meraihnya dengan tangan saya dan mencobanya. Daging udangnya kenyang, pedas, segar dan renyah. Semakin saya menyesap, semakin ingin saya menyesap, dan semakin mantap!
Udang aftertaste merah, cerah, nikmat, aromatik, dan manis siap disajikan!