Tepung rendah gluten
300 gram
Tepung gluten tinggi
180 g
Aksesori 90g gula, 5g ragi kering, 8g telur, 1 minyak zaitun, 30g bir, 100g susu, 90g mentega, 30g kismis, jumlah yang sesuai Cara membuat beer breakfast roti 1 Masukkan bahan roti ke dalam ember roti dengan urutan cairan terlebih dahulu, kemudian terigu kecuali minyak zaitun dan mentega 2 Mulai program pengaduk, biarkan mesin roti menguleni secara otomatis selama 10 menit, jeda mesin roti, tambahkan mentega, dan kemudian mulai lagi mesin roti untuk membiarkan mesin roti menguleni secara otomatis. Setelah menguleni adonan selama beberapa waktu, mulailah menguleni untuk jangka waktu lain, yang berarti menguleni adonan dua kali. 3 Mie uleni menjalani fermentasi pertama, dan waktu fermentasi adalah satu jam. Setelah fermentasi, adonan naik menjadi 8 menit penuh dari ember roti 4 Keluarkan adonan dan tekan perlahan hingga habis 5 Bagi menjadi 4 bagian yang sama, bulatkan dan sisihkan untuk bersantai selama 30 menit 6 Rendam kismis dalam air, lalu cuci bersih dan sisihkan 7 Giling adonan yang sudah diberi ventilasi menjadi persegi panjang 8 Oleskan kismis 9 Kemudian gulung adonan menjadi bentuk silinder 10 Masukkan loyang ke dalam oven untuk memulai proses fermentasi, sesuaikan suhunya menjadi 32 derajat, dan fermentasi selama 1 jam hingga dua kali volume aslinya 11 Lepaskan baki pemanggang 12 Oleskan olesan telur di atas adonan 13 Buat dua potongan dalam 14 Panaskan oven dengan suhu 170 derajat untuk pemanasan awal, taruh pada lapisan kedua, dan panggang selama 35 menit (permukaan diwarnai setengahnya dan ditutup dengan kertas timah untuk mencegah permukaan menjadi terlalu gelap). Setelah dipanggang, keluarkan dan biarkan dingin dan simpan dalam kantong baru. Potong menjadi irisan saat makan Mie Kulit Babat Babat Asam dan Pedas
Sebelumnya